☁️ Jawaban Jika Ada Yang Memuji Cantik Dalam Islam
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS ucapan yang memuji orang yang telah meninggal. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll. Kami memiliki database lebih dari 122 ribu.
Jawaban Dusta atau bohong adalah perbuatan haram. Tidak ada keringanan untuk berdusta dalam Islam, kecuali karena darurat atau kebutuhan yang mendesak. Itu pun dengan batas yang sangat sempit. Seperti tidak dijumpai lagi cara yang lain untuk mewujudkan tujuan yang baik itu, selain harus bohong.
Apresiasisemua jawaban siswa termasuk jika ada jawaban yang aneh nyeleneh 94 from AA 1. Study Resources. Main Menu; by School; by Literature Title; by Subject; by Study Guides; Apresiasi semua jawaban siswa termasuk jika ada. School No School; Course Title AA 1; Uploaded By MateRam9476. Pages 280
Mungkinada yang penasaran, kenapa membahas Surat Al Fatihah butuh waktu 3 jam? Rasa penasaran itu akan segera terjawab sebentar lagi. Saya akan berbagi dengan Anda tentang Surat Al Fatihah. Semoga ini dapat memberi pemahaman tentang bagaimana memahami isi Al Qur'an dengan cara yang agak berbeda, dengan menaruh perhatian lebih dari seperti yang biasanya kita lakukan.
Adayang menyarankannya ke psikolog hingga menyinggung postingannya hanya untuk viral. - Halaman all
Dalamhal ini, bagi saya, kesepakatan dan saling rela antara penjual dan pembeli merupakan kuncinya, dan itu bisa terjadi tentunya dengan harga yang wajar dan normal. Dan juga tidak ada unsur penipuan. *** Di dalam Al-Qur'an ketentuan-ketentuan berdagang (Arab = tijaarah) diberikan secara umum (tidak berupa teori-teori yang terperinci).
1 Allah tidak melihat bentuk rupa dan harta benda kalian, tapi dia melihat hati dan amal kalian. - Nabi Muhammad SAW 2. Jauhilah dengki, karena dengki memakan amal kebaikan sebagaimana api memakan kayu bakar. - Nabi Muhammad SAW 3. Apa pun yang kamu keluarkan untuk keluargamu akan menjadi sumber pahala dari Allah.
Islam: Dalam alkitab ada yang disebut the ten commandments atau sepuluh perintah Allah. Yang ingin ku tanyakan, apakah ke sepuluh firman Allah tersebut masih berlaku atau tidak? Kristen : Oh jelas
Tapiaku melihat dalam dirimu kecantikan yang tak akan memudar, dan pada musim gugur usiamu, kecantikan itu tidak takut menatap dirinya sendiri dalam cermin, dan tak akan dicela. Hanya aku yang mencintai yang tak tampak dalam dirimu." Jika seorang lelaki mencintai seorang wanita karena kecantikan fisiknya, maka cintanya tak akan kekal.
Adabeberapa teladan yang dapat disarikan dari kehidupan Nabi Saw., yaitu di antaranya: Pertama, Nabi Saw. tidak memuji di hadapan orang yang bersangkutan secara langsung, tapi di depan orang-orang lain dengan tujuan memotivasi mereka. Suatu hari, seorang Badui yang baru masuk Islam bertanya tentang Islam.
Jika ada 3 orang di desa atau kampung yang tidak mendirikan shalat jamaah kecuali mereka telah dikuasai oleh setan" (HR. Abu Dawud) 5. Berpegang teguh dengan Al-Qur'an & Sunnah. Al-Baqara (QS. 2:208) "Hai orang-orang yang beriman, masuklah kamu ke dalam Islam secara keseluruhannya, dan janganlah kamu turut langkah-langkah syaitan.
Orangyang beradab dikenal dengan pembawaan mereka yang elegan, halus, dan bijaksana dalam hubungan sosial. Menjadi beradab bukan tentang bersikap seperti bangsawan, tetapi memahami pentingnya memperlakukan orang lain dengan respek seraya menjaga citra diri yang berkelas. Orang yang beradab cenderung menghindari kebiasaan buruk, seperti bicara
5wLX7. – Pujian merupakan wujud apresiasi atas sesuatu yang telah dilakukan. Biasanya pujian memberikan dampak yang positif buat orang yang menerimanya. Namun kadang, memuji orang lain bisa menjadi boomerang kepada diri sendiri. Tanpa disadari orang tersebut akan muncul perasaan Ujub atau sombong yang berisiko menjadi penyakit hati. Islam memandang pujian Pada dasarnya memberikan pujian adalah sesuatu hal yang diperbolehkan dalam islam, asalkan tidak menimbulkan hal hal yang tidak baik. Rasulullah ﷺ bahkan sampai mengimbau dengan keras kepada orang orang suka memuji dengan belebihan. Beliau bahkan mengizinkan orang lain untuk melemparkan tanah atau debu kepada orang yang suka memuji secara berlebihan. Dalam salah satu keterangan dalam kitab Az-Zuhd war Ar-Raqa’ik, riwayat Shahih Muslim menjelaskan bahwa memberikan pujian secara berlebihan dikhawatirkan akan menimbulkan fitnah atas diri orang yang dipuji. Lalu dalam hadis riwayat Muslim no 3002, Nabi Saw bersabda, إِذَا رَأَيْتُمُ الْمَدَّاحِينَ، فَاحْثُوا فِي وُجُوهِهِمِ التُّرَابَ “Jika Engkau melihat orang yang memuji, maka taburkanlah debu di wajahnya.” HR. Muslim no. 3002 Dalam riwayat lain dari sahabat Al-Miqdad RA, beliau berkata; أَمَرَنَا رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، أَنْ نَحْثِيَ فِي وُجُوهِ الْمَدَّاحِينَ التُّرَابَ “Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam memerintahkan kami untuk menaburkan tanah di muka orang yang memuji-muji.” Jika seseorang ingin melontarkan pujian kepada orang lain sebaiknya untuk memperhatikan beberapa hal. Seperti, tidak adanya fitnah, memuji keimanan seseorang yang bagus, memuji pengetauannya yang luas,dan memuji ketaatannya beribadah. Dalam kitab Al Adzkar, Imam An Nawawi memberikan beberapa saran jika kita ingin memuji orang lain. "Adapun memuji orang yang berada di hadapan kita, ada beberapa hadis yang membolehkan dan ada pula hadis yang melarang. Para ulama berkata, cara mengakomodasi beberapa hadis tersebut dalam praktiknya adalah bila orang yang dipuji sempurna keimanannya, keyakinannya bagus, dan pengetahuannya sempurna, sekira-kira tidak ada fitnah dan lalai bila dipuji dan hatinya juga tidak goyah, maka memuji tidak haram dan tidak pula makruh. Kalau dikhawatirkan hal seperti itu akan terjadi, sangat dimakruhkan memujinya." Iman An Nawawi juga menjelaskan bahwa memuji merupakan perbuatan yang tidak dilarang selama itu tidak menimbulkan sesuatu yang madharat. Contohnya, jika ada seseorang yang dipuji berubah menjadi riya maka memuji orang tersebut sangat tidak dianjurkan. ACF
Di antara fenomena umum yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari, adalah fenomena pujian. Secara garis besar, pujian bisa diklasifikasikan dalam tiga bentuk pujian yang diucapkan untuk menjilat, pujian yang sifatnya hanya basa-basi belaka, serta pujian yang diucapkan sebagai ekspresi kekaguman. Bila disikapi secara sehat dan proporsional, pujian bisa menjadi élan positif yang dapat memotivasi kita agar terus meningkatkan diri. Namun, kenyataannya, pujian justru lebih sering membuat kita lupa daratan, lepas kontrol, dan seterusnya. Semakin sering orang lain memuji kita, maka semakin besar potensi kita untuk terlena, besar kepala, serta hilang kendali diri. Padahal Allah Swt. mengingatkan dalam firmanNyaفلا تُزَكّوا أنفسكم، هو أعلم بمن اتقى."Maka janganlah kamu menganggap dirimu suci. Dialah yang paling mengetahui siapa orang yang bertakwa.” Qs. Al-Najm; 32 Agar dapat menyikapi pujian secara sehat, Nabi Saw. memberikan tiga kiat yang sangat menarik untuk diteladani. Pertama, selalu mawas diri supaya tidak sampai terbuai oleh pujian yang dikatakan orang. Oleh karena itu, setiap kali ada yang memuji beliau, Nabi Saw. menanggapinya dengan doa اللهم لاتؤاخذني بما يقولون“Ya Allah, janganlah Engkau hukum aku karena apa yang dikatakan oleh orang-orang itu.” HR. Al-BukhariLewat doa ini, Nabi Saw. mengajarkan bahwa pujian adalah perkataan orang lain yang potensial menjerumuskan kita. Ibaratnya, orang lain yang mengupas nangka, tapi kita yang kena getahnya. Orang lain yang melontarkan ucapan, tapi malah kita yang terjerumus menjadi besar kepala dan lepas menyadari hakikat pujian sebagai topeng dari sisi gelap kita yang tidak diketahui orang lain. Karena, sebenarnya, setiap manusia pasti memiliki sisi gelap. Dan ketika ada seseorang yang memuji kita, maka itu lebih karena faktor ketidaktahuan dia akan belang serta sisi gelap sebab itu, kiat Nabi Saw. dalam menanggapi pujian adalah dengan berdoaواغفرلي ما لايعلمون “Dan ampunilah aku dari apa yang tidak mereka ketahui dari diriku”. HR. Al-BukhariDan kiat yang ketiga, kalaupun sisi baik yang dikatakan orang lain tentang kita adalah benar adanya, Nabi Saw. mengajarkan kita agar memohon kepada Allah Swt. untuk dijadikan lebih baik dari apa yang tampak di mata orang lain. Maka kalau mendengar pujian seperti ini, Nabi Saw. kemudian berdoaواجعلْني خيرا ممّا يظنّون “Dan jadikanlah aku lebih baik dari apa yang mereka kira”. HR. Al-Bukhari Selain memberikan teladan kiat menyikapi pujian, Nabi Saw. dalam keseharian beliau juga memberikan contoh bagaimana mengemas pujian yang baik. Intinya, jangan sampai pujian yang terkadang secara spontan keluar dari bibir kita, malah menjerumuskan dan merusak kepribadian sahabat yang kita puji. Ada beberapa teladan yang dapat disarikan dari kehidupan Nabi Saw., yaitu di antaranyaPertama, Nabi Saw. tidak memuji di hadapan orang yang bersangkutan secara langsung, tapi di depan orang-orang lain dengan tujuan memotivasi mereka. Suatu hari, seorang Badui yang baru masuk Islam bertanya tentang Islam. Nabi menjawab bahwa Islam adalah shalat lima waktu, puasa, dan zakat. Maka Orang Badui itupun berjanji untuk menjalankan ketiganya dengan konsisten, tanpa menambahi atau menguranginya. Setelah Si Badui pergi, Nabi Saw. memujinya di hadapan para Sahabat, “Sungguh beruntung kalau ia benar-benar melakukan janjinya tadi.” Setelah itu beliau menambahi, “Barangsiapa yang ingin melihat penghuni surga, maka lihatlah Orang Badui tadi.” HR. Al-Bukhari dan Muslim, dari Thalhah ra.Kedua, Nabi Saw. lebih sering melontarkan pujian dalan bentuk doa. Ketika melihat minat dan ketekunan Ibn Abbas ra. dalam mendalami tafsir Al-Qur’an, Nabi Saw. tidak serta merta memujinya. Beliau lebih memilih untuk mendoakan Ibn Abbas ra.اللهم فقّهْه في الدين وعلّمْه التأويل“Ya Allah, jadikanlah dia ahli dalam ilmu agama dan ajarilah dia ilmu tafsir Al-Qur’an.” HR. Al-Hakim, dari Sa’id bin JubairBegitu pula, di saat Nabi Saw. melihat ketekunan Abu Hurairah ra. dalammengumpulkan hadits dan menghafalnya, beliau lantas berdoa agar Abu Hurairah ra. dikaruniai kemampuan untuk tidak lupa apa yang pernah dihapalnya. Doa inilah yang kemudian dikabulkan oleh Allah Swt. dan menjadikan Abu Hurairah ra. sebagai Sahabat yang paling banyak meriwayatkan yang dilontarkan orang lain terhadap diri kita, merupakan salah satu tantangan berat yang dapat merusak kepribadian kita. Pujian dapat membunuh karakter seseorang, tanpa ia sadari. Oleh karena itu, ketika seorang Sahabat memuji Sahabat yang lain secara langsung, Nabi Saw. menegurnyaقطعت عنق صاحبك “Kamu telah memenggal leher temanmu.” HR. Al-Bukhari dan Muslim, dari Abu Bakar ra.Senada dengan hadits tersebut, Ali ra. berkata dalam ungkapan hikmahnya yang sangat populer, “Kalau ada yang memuji kamu di hadapanmu, akan lebih baik bila kamu melumuri mulutnya dengan debu, daripada kamu terbuai oleh pujiannya.” Namun ketika pujian sudah menjadi fenomena umum ditengah-tengah masyarakat kita, maka yang paling penting adalah bagaimana menyikapi setiap pujian secara sehat agar tidak sampai lupa daratan dan lepas kontrol; mengapresiasi setiap pujian hanya sebagai topeng dari sisi gelap kita yang tidak diketahui orang lain; serta terus berdoa kepada Allah Swt. agar dijadikan lebih baik dari apa yang tampak di mata itu, yang tidak kalah pentingnya, kalaupun perlu memuji seseorang adalah bagaimana bisa mengemas pujian secara sehat.. Toh memuji tidak mesti dengan kata-kata, tapi akan lebih berarti bila diekspresikan lewat dukungan dan doa. Sehingga dengan demikian, kita tidak sampai menjerumuskan orang yang kita لاتؤخذنا بما يقولون، واغفرلنا ما لايعلمون، واجعلنا خيرا مما يظنون. Utadz Abdullah Hakam Syah, Lc
Unduh PDF Unduh PDF Memberikan pujian kepada seorang wanita bisa menjadi cara yang efektif untuk membuat wanita tersebut merasa istimewa dengan memberitahukan betapa mengagumkannya dirinya menurut Anda. Sayangnya, terlalu banyak pria yang tidak tahu cara menyampaikan pujian. Kebanyakan pria hanya menyampaikan hal-hal yang sudah nyata atau terlalu sering menggunakan sebuah pujian sampai-sampai pujian itu tidak berarti lagi. Keahlian menyampaikan pujian adalah salah satu keahlian yang jika dikuasai bisa membuat Anda tampak jago dan romantis di mata para wanita. 1 Pahami nilai-nilai dalam hidup seorang wanita. Pertama-tama, pikirkanlah hal apa yang disukai wanita itu dari dirinya sendiri. Cobalah untuk memikirkan yang lebih dari sekadar pakaian dan riasannya karena biasanya dia lebih sering menilai itu semua untuk orang lain dibandingkan dirinya sendiri. Cobalah pikirkan tentang hal-hal yang dia pedulikan. Sebagai contoh, dia mungkin bangga akan kemampuannya bermain alat musik atau mungkin Anda tahu dia ingin menjadi ibu yang baik suatu saat nanti dan suatu waktu Anda melihatnya menangani anak kecil dengan baik. Ini hal-hal baik yang bisa Anda puji. Sebagai contoh, katakanlah sesuatu seperti, "Kamu sangat lembut dan penuh kasih sayang terhadap semua orang, bahkan saat kamu direpotkan. Itu sangat mengagumkan. Andai saja ada lebih banyak orang sepertimu." 2 Temukan nilai-nilai yang dia lihat dari orang lain. Coba ingat bagaimana caranya berbicara dengan orang lain. Anda mungkin sudah pernah melihatnya memuji orang atau mendengarnya membicarakan seseorang atau sesuatu yang dia kagumi. Perhatikan frasa-frasa kunci seperti, "Andai saja aku...," karena ini langsung memberi tahu Anda apa yang dia inginkan. Kini coba ingat kapan dia pernah menunjukkan perilaku semacam itu. Sebagian besar wanita kadang menunjukkan sikap yang mereka kagum-kagumi, tetapi berpikir mereka tidak bisa begitu. Dengan menunjukkan kalau dia bisa menjadi seperti yang dia inginkan, dia akan memandang Anda lebih. Sebagai contoh, katakan sesuatu seperti, "Menurutku lucu kalau kamu merasa tidak sepintar dia. Maksudku, mana mungkin aku bisa menyelesaikan laporan tahun lalu tanpa bantuanmu." Anda juga bisa mengatakan sesuatu seperti, "Tak apa jika kamu tidak sesabar Gina. Kamu bukan hanya sabar, tetapi juga pengertian. Lihat saja caramu mengatasi masalah kemarin dengan Dedi!" 3 Perhatikan apa yang sedang dia coba perbaiki. Amati sifat dan kebiasaan buruknya yang Anda tahu sangat ingin dia perbaiki dan puji dia saat berhasil memperbaikinya. Anda sebaiknya jangan terang-terangan mengatakan bahwa sifat atau kebiasaannya perlu diperbaiki, tetapi memujinya saat dia sudah berhasil bisa mengangkat semangatnya. Anda pasti paham betapa susahnya memperbaiki diri! Sebagai contoh, katakanlah sesuatu seperti, "Kamu sangat tenang dalam rapat tadi. Aku sangat mengagumimu. Kalau aku, pasti tidak bisa seperti itu," setelah dia bersikap tenang saat bos kalian memarahi semua orang walau selama ini dia sarkastis dan selalu membantah. 4 Jangan hanya memuji kecantikannya. Memuji kecantikan agak rumit. Sebagian besar wanita senang dipuji kecantikannya! Namun pujian semacam ini bisa berdampak buruk untuk kalian berdua. Dia mungkin sudah terbiasa mendengar orang memuji kecantikannya karena menginginkan sesuatu darinya. Pujian seperti ini juga bisa berdampak panjang. Dia bisa mengira Anda menyukainya hanya karena kecantikannya yang pastinya tidak abadi karena dia akan menua yang akhirnya membuat bertanya-tanya. Jangan terlalu sering memuji kecantikannya dan sampaikanlah pujian semacam itu hanya pada saat-saat yang tepat, seperti saat perayaan hari istimewa. Sebagai contoh, katakanlah sesuatu seperti, "Nani memang pengantinnya, tetapi buatku kamu wanita tercantik di ruangan ini." 5 Berikan pujian untuk sesuatu yang baru. Memuji hal baru yang ada pada dirinya akan menunjukkan kalau Anda peduli dan memerhatikannya. Umumnya, pria dianggap tidak memerhatikan hal-hal seperti tatanan rambut atau sepadang anting baru, jadi, saat Anda menyadarinya, dia akan sangat senang. Tentu saja ini berarti Anda harus benar-benar memerhatikannya. Sebagai contoh, katakanlah sesuatu seperti, "Aku tidak mengerti masalah sepatu, tetapi sepatu itu sepertinya akan membuatmu tampil anggun hari ini." 6 Biarkan pujian mengalir secara alami. Pujian akan terasa lebih berarti jika mengalir secara alami, yaitu saat Anda memujinya dengan langsung mengutarakan pikiran Anda sebagai tanggapan atas situasi yang ada. Jika terjadi secara alami, wanita akan tahu Anda tidak menyiapkan pujiannya jauh-jauh hari atau mengambilnya dari situs ahli menggoda. Ini menunjukkan Anda tulus memujinya. Saat Anda melihatnya melakukan atau mengatakan sesuatu yang Anda kagumi, utarakan saja perasaan Anda. Tentu saja ini bisa menjadi berbahaya. Anda tetap harus mempertimbangkan bagaimana pujian ini terdengar bagi orang lain. Luangkan beberapa detik untuk merasakan bagaimana perasaannya jika menerima pujian itu dari Anda. Apakah pujian Anda akan membuatnya merasa sudah berbuat salah? Apakah dia menjadi terkesan lemah, bodoh, atau hal buruk lainnya? Belajar cara menghargai dirinya bisa membantu Anda tidak mengacau di situasi seperti ini. Iklan 1Pujian Anda harus spesifik. Jangan memuji sesuatu yang umum pada diri seorang wanita “Rambutmu bagus”, “Matamu indah”. Spesifiklah dalam memuji, karena memuji hal-hal spesifik menunjukkan bahwa Anda tidak sekadar mengambil pujian dari contoh-contoh daring agar Anda bisa memujinya.[1] Alih-alih mengatakan hal-hal umum seperti itu, katakanlah sesuatu seperti, “Matamu membuat seluruh wajahmu cerah dan terlihat gembira,” atau, “Aku senang kalau rambutmu ditata ke atas seperti itu karena aku bisa melihat wajah cantikmu”. 2 Buatlah pujian yang khusus untuknya. Kreatiflah saat memberikan pujian. Memang enak didengar saat Anda memuji rambut atau pun matanya jika dilakukan dengan benar seperti yang sudah dibahas sebelumnya, tetapi itu masih berupa pujian yang sudah sering dilontarkan. Anda bukan orang pertama yang mengatakan rambutnya bagus, Anda tahu itu, bukan? Kreatiflah membuat pujian agar Anda bisa benar-benar menunjukkan bahwa hanya dia yang ada di pikiran Anda dan Anda tidak sedang mencoba mendapatkan wanita mana saja. Cobalah memujinya dengan mengatakan, "Aku senang mendengarmu suaramu karena suaramu membuatku betah," atau, "Kamu sangat anggun bagaikan Audrey Hepburn." 3 Pujilah hal-hal yang bisa dia ubah. Memuji hal-hal yang tidak bisa dia ubah bisa menimbulkan ketegangan dan keraguan terhadap dirinya sendiri di kemudian hari. Bayangkanlah jika seorang wanita hanya pernah menerima pujian, "Kamu cantik." Dia pasti gembira saat dipuji, tetapi dia menjadi berpikir nilai dirinya hanya sebatas kecantikannya. Seiring bertambahnya usia, kecantikannya akan "berkurang" dan rasa percaya dirinya juga memudar. Anda tidak mau itu terjadi! Contoh hal-hal yang bisa dia ubah pendidikannya, tekadnya, keterampilannya, pencapaiannya, kepribadiannya, dan pertemanannya. Contoh hal-hal yang tidak bisa dia ubah matanya, warna kulitnya, segala hal yang terkait usianya, dan keseluruhan kecantikannya. Selain itu, memuji seorang wanita akan hal-hal yang tidak bisa dia ubah sama halnya dengan memuji Anda karena tetangga Anda baru mendapatkan pekerjaan. Anda tidak berkontribusi apa pun terhadap hal tersebut, jadi, lebih sulit untuk bahagia atau tersanjung karena pujian tersebut. 4Jangan memberikan komentar seksual kepada seseorang yang bukan pacar Anda. Jangan. Jangan pernah. Tidak mungkin perkataan seperti, "Hai, Seksi, bobok yuk?" akan menghasilkan dampak positif. Bahkan komentar seksual yang "elegan" pun tidak baik. Hindari semua pujian atau komentar yang mengisyaratkan atau bahkan terang-terangan menyampaikan Anda mau berhubungan intim dengannya jika wanita itu bukan pacar Anda. Wanita selalu mempertanyakan apakah komentar seksual yang datang dari seorang pria memang karena dia berusaha keras merayu atau dia calon pemerkosa. Jangan sampai dia berpikiran begitu saat bersama Anda. 5 Hindari pujian gombal. Pujian gombal bisa dengan mudah terdengar murahan atau menunjukkan Anda berusaha terlalu keras. Hal ini disebabkan pujian gombal yang biasanya melibatkan perbandingan dengan mawar atau bulan tidaklah tulus. Pujian seperti ini diberikan hanya untuk main-main, bukan karena ada kaitannya dengan wanita tertentu. Pujian yang agak gombal seperti, "Senyummu bagaikan hari yang cerah," boleh diberikan jika konteksnya tepat dan Anda benar-benar bermaksud begitu. Pada dasarnya, jangan memberi pujian yang terdengar seperti diambil dari novel picisan atau seorang pria di bar kumuh. Pujian seperti itu tidak akan menghasilkan apa pun. 6 Waspada dengan bahasa yang merendahkan. Berhati-hatilah memberikan pujian yang melibatkan menjelek-jelekkan orang lain. Walau pujian semacam ini mungkin bisa membuat wanita tersipu, ini mungkin malah membuat dia salah membaca sifat Anda. Jika seorang wanita mendengar pujian yang melibatkan menjelek-jelekkan orang lain, terutama orang-orang yang sayangi, dia akan mulai merasa Anda sudah terbiasa menjelek-jelekkan orang lain dan berpikir kalau dia yang selanjutnya akan Anda jelek-jelekkan. Sebagai contoh, jangan bilang sesuatu seperti, "Jangan khawatirkan Heni yang akan merebut perhatian semua pria. Menurutku kamu jauh lebih cantik darinya." Alih-alih berkata sesuatu seperti, "Aku tahu pikirmu Heni merebut perhatian semua pria, tetapi kamu tidak perlu terlalu khawatir. Kamu sudah memiliki semua hal yang diinginkan seorang pria. Kamu hanya perlu memberi kesempatan kepada dirimu sendiri untuk menunjukkannya pada dunia!" 7 Buatlah dia merasa berarti di mata Anda. Tidak ada yang ingin merasa seperti butiran debu dan di planet yang dihuni miliaran manusia, tidak sulit untuk merasa seperti itu. Dengan memberikan pujian yang membuatnya merasa unik atau berarti sehingga dia merasa penting akan menghangatkan hatinya. Ini bisa menjadi pujian yang paling efektif. Tentu saja pujian Anda sangat bergantung pada kepribadiannya, jadi, Anda harus memutar otak untuk yang satu ini. Sebagai contoh, jika dia sudah sering menjadi sukarelawan, katakanlah sesuatu seperti, "Kamu sudah pernah dengar Pay It Forward belum? Kamu mungkin tidak merasa sudah melakukan banyak hal, tetapi setiap perubahan positif yang kamu lakukan terpancar dari dalam dirimu dan menciptakan dunia yang lebih indah. Menurutku yang kamu lakukan sangat mengagumkan.” 8 Berhati-hatilah saat membahas masalah berat badan. Anda mungkin akan terpancing untuk memuji seorang wanita yang berat badannya baru turun, tetapi ini agak rumit. Sebagian besar wanita sensitif masalah berat badan begitu pula dengan pria! dan mungkin berat mereka turun karena suatu masalah. Bahkan bisa jadi dia mengidap kanker. Anda sebaiknya memuji penurunan berat badannya hanya jika tahu benar kalau dia memang berusaha menurunkan berat badan. Berikut beberapa nasihat untuk memilih kata-kata pujian yang tepat JANGAN memujinya dengan membandingkan penampilannya kini dengan penampilannya dahulu seperti, "Kamu kini tampak lebih cantik!". Cobalah untuk memuji dampak lebih besar dari penurunan berat badannya. Anda mungkin bisa memujinya dengan mengatakan, "Kamu tampak sehat dan bertenaga hari ini," atau, "Belakangan ini kamu tampak lebih bahagia dan percaya diri." Cara yang terbaik adalah dengan memuji upaya nyatanya untuk menjadi lebih sehat. Inilah hal paling mengagumkan yang telah dia lakukan. Katakanlah, "Kamulah inspirasiku untuk membuat hidupku lebih positif. Kuharap tekad dan komitmenku bisa sebesar dirimu!" 9Jangan merasa harus memujinya untuk mendapatkan sesuatu. Wajar berharap pujian Anda berdampak positif terhadap diri Anda. Anda bisa berkencan, berhubungan intim, atau bahkan hanya menjadi lebih dekat dengannya. Namun Anda juga harus menyadari bahwa terkadang sebuah pujian bukanlah cara terbaik untuk mendapatkan keinginan Anda. Bahkan sebuah jajak pendapat mengungkapkan bahwa hanya 50% wanita yang gembira mendengar pujian dari seseorang.[2] Sebagian besar wanita beranggapan buruk terhadap pujian yang diberikan pada situasi tertentu karena mereka harus menghadapi pelecehan verbal di jalanan. Kadang pujian apa pun bisa menjadi salah terlebih jika Anda memuji wanita tidak dikenal di bus!. Perbincangan yang jujur bisa berdampak lebih baik bagi Anda. Berbincanglah dengannya seperti Anda berbincang dengan orang lain dan biarkan kepribadian Anda, alih-alih ucapan Anda, menariknya. Iklan 1 Jangan terlalu sering memuji. Jika terlalu sering memuji, perasaan istimewa yang didapat dari pujian akan memudar.[3] Seberapa sering Anda sebaiknya memuji agak susah diukur, tetapi lebih baik Anda memberikan pujian di saat-saat istimewa dan saat Anda merasa pujian Anda memang penting untuk disampaikan. Pernahkah merasa hati Anda akan meledak karena melihat betapa mengagumkannya dirinya? Itu saat yang tepat untuk memujinya. Saat dia terus menyalahkan dirinya karena sesuatu? Itu saat yang tepat untuk menunjukkan kalau dia tegar dan tangguh sehingga dia pasti bisa melewati masalahnya. Tujuan memuji adalah membuat wanita merasa senang dengan diri mereka, bukannya mencoba membuat Anda dipandang lebih baik. Artinya, Anda sebaiknya memuji di saat-saat yang memang bisa membuat wanita merasa senang dengan diri mereka. 2 Tuluslah saat memuji. Wanita hampir selalu tahu jika Anda tidak tulus saat memuji. Inilah kenapa hasilnya hampir selalu buruk kalau Anda memuji wanita yang tidak pernah Anda temui sebelumnya; Anda tidak mengenalnya, jadi, bagaimana bisa Anda tahu apa yang pantas dipuji. Apa pun pujiannya, Anda harus benar-benar tulus. Anda harus benar-benar merasa kalau yang Anda puji memang hal baik. Ketulusan Anda akan tersampaikan, bahkan jika sedikit gombal, dan dia akan merasa tersanjung. Inilah kenapa kita puas saat anak kecil memuji kita. Pujiannya mungkin tidak tertata dengan baik dan mungkin tentang hal yang aneh, tetapi anak-anak belum tahu cara memuji orang untuk mendapatkan yang mereka inginkan. Saat memuji kita, anak-anak benar-benar tulus dan rasanya benar-benar menyejukkan hati, bahkan jika penyampaiannya kurang baik. 3 Tunjukkan rasa hormat Anda. Mungkin Anda pernah mendengar nasihat untuk memberikan pujian yang sedikit menyinggungnya agar peluang Anda untuk memacari wanita lebih meningkat, membuat wanita yang Anda puji itu berpikir kalau dia hanya pantas mendapatkan lelaki seperti Anda yang "tidak peduli" dengan "kekurangannya". Kalau pun cara ini berhasil, pastilah wanita yang Anda puji memiliki tingkat kepercayaan diri yang sangat rendah. Anda tidak mau memacari wanita seperti mereka. Alih-alih begitu, saat menyampaikan pujian, tunjukkan pula rasa hormat Anda kepadanya. Sebagai aturan dasarnya, jangan katakan apa pun kepada seorang wanita yang tidak akan Anda katakan kepada saudari atau pun ibu Anda. Jika ibu Anda akan memukul kepala Anda karena mengatakan hal itu, berarti jangan katakan hal itu kepada wanita mana pun. 4Pujilah dia di waktu dan tempat yang tepat. Memuji gaun rekan kerja Anda tepat setelah dia menyampaikan pemaparan penting itu tidak tepat karena itu artinya semua hasil kerja kerasnya tidak menarik perhatian Anda sama sekali dan yang terlintas di pikiran Anda selama pemaparannya hanyalah penampilannya bahkan walau ini tidak benar. Ini contoh yang baik untuk menunjukkan Anda prinsip di balik memberikan pujian kepada seorang wanita. Pujian apa pun terhadap hal apa pun haruslah disampaikan pada saat yang tepat hingga dia tidak mengira Anda memujinya hanya karena menginginkan sesuatu darinya kepada orang asing di peron stasiun kereta, kepada istri Anda saat Anda naik ke tempat tidur, kepada rekan kerja Anda sebelum membebaninya dengan pekerjaan. Anda juga harus memerhatikan konteksnya. Subjek yang tidak sesuai dengan situasinya bisa membuat pujian Anda tidak berguna, seperti contoh yang sudah kami berikan. 5 Tunjukkan kepadanya, jangan hanya bicara. Tunjukkan kasih sayang dan kekaguman Anda melalui tindakan, alih-alih hanya melontarkan pujian. Tindakan menunjukkan ketulusan dan menghindarkan Anda dari perkataan yang memalukan. Jika Anda takut salah menyampaikan pujian atau pujian Anda mungkin malah membuatnya marah, tunjukkanlah melalui tindakan. Sebagai contoh, saat Anda melihatnya membelikan roti lapis untuk seorang gelandangan, layani dia dan masakkan makan malam untuknya malam itu juga atau bahkan mengajaknya ke restoran mewah. Anda tidak perlu begini setiap kali dia melakukan hal baik. Sama halnya seperti pujian lisan, lontarkan pujian jika hanya Anda merasa benar-benar berarti. Iklan Jika tidak sering memberikan pujian, tetapi, contohnya, Anda memasakkan hidangan, lakukanlah dan berikan sebuah pujian yang unik saja karena saat itu dia sudah tahu perasaan Anda kepadanya dengan tindakan yang Anda lakukan. Bangunlah hubungan baik sebelum melontarkan ratusan pujian kepadanya. Iklan Peringatan Temukan waktu yang tepat untuk memuji seorang wanita, seperti saat dia sedang merasa rapuh. Sekali lagi, jangan terlalu sering melontarkan pujian. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
jawaban jika ada yang memuji cantik dalam islam